Jakarta, Netizen Berisik –ÂPresiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar sidang kabinet perdana di di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Senin (12/8/2024).
Para menteri Kabinet Indonesia Maju tampak hadir dalam sidang itu, kecuali Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga.
Pelaksanaan rapat kabinet paripurna pertama di IKN ini pun tak luput dari sorotan sejumlah media asing.
Lantas, apa kata media asing soal sidang kabinet kali pertama di IKN ?
_*AP News*_
AP News menyoroti pelaksanaan sidang kabinet pertama di IKN dalam artikel berjudul “Indonesian President Holds The First Cabinet Meeting in The Nation’s Unfinished Future Capital”.
Media asal Amerika Serikut itu menuliskan, Jokowi menggelar rapat pertama di tengah lokasi konstruksi yang membentang luas dan keraguan mengenai keberlanjutan megaproyek yang ambisius.
Mereka juga mengutip janji presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto untuk melanjutkan pembangunan proyek IKN.
AP News juga membahas janji Jokowi yang menjadikan IKN sebagai kota hijau futuristik, tetapi dikritik pegiat lingkungan dan masyarakat adat.
Sebab, proyek ini merusak lingkungan, mempersempit habitat hewan langka, dan menggusur masyarakat adat.
*_Reuters_*
Reuters mengulas sidang kabinet perdana di IKN dalam artikel berjudul “Indonesia Holds First Cabinet Meeting in Planned New Capital, Nusantara”.
Media berpusat di Inggris ini memberitakan pernyataan Jokowi bahwa ibu kota baru menandai babak baru bersejarah bagi Indonesia.
Reuters juga membahas proyek IKN di Kalimantan ditujukan untuk mendorong pemerataan pembangunan seluruh wilayah.
Dalam rapat kabinet itu, Jokowi meyakini bahwa investasi asing akan datang.
_*SCMP*_
South China Morning Post (SCMP) memberitakan sidang kabinet perdana di IKN dalam berita “Indonesia’s ‘Determined’ Joko Widodo Holds First Cabinet Meeting in Future Capital”.
Media asal China ini memberitakan, pemerintah Indonesia menargetkan jumlah penduduk IKN mencapai 1,9 juta jiwa pada 2045.
Namun, SCMP juga menyoroti kritik dari pencinta lingkungan terhadap IKN. Pasalnya, pembangunan kota itu dinilai akan mempercepat penggundulan salah satu hutan hujan tropis terluas di dunia.
Pembangunan IKN yang terlambat dan minimnya dana investor juga disorot.
Padahal, IKN dijadwalkan menjadi lokasi perayaan HUT ke-79 RI. Namun, pekan lalu baru dilakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan beberapa proyek, termasuk istana wakil presiden dan gedung swasta.
_*Nikkei Asia*_
Media Jepang, Nikkei Asia membahas sidang perdana di IKN dalam berita “Indonesia’s Jokowi Leads 1st Cabinet Meeting in Nusantara: 5 Things to Know”.
Media ini menyoroti tahap pembangunan IKN yang berlangsung hingga 2045. Tahap pertama pembangunan infrastruktur dasar dan kawasan inti pusat pemerintahan dilaporkan selesai akhir 2024.
Pembangunan tahap pertama meliputi bendungan, jalan raya, istana presiden, kantor menteri, 47 menara apartemen berisi 3.000 hunian untuk 10.000 pegawai negeri beserta keluarga, serta 48 rumah menteri dan pimpinan lembaga negara.
Nikkei Asia juga menyebut perusahaan teknologi Jepang NEC berencana berpartisipasi dalam eksperimen teknologi kota pintar di IKN pada akhir tahun ini.
Investor dari Vietnam dan Malaysia juga dikabarkan bersedia bergabung dalam pembangunan IKN.
IKN disebut akan menjadi kota hijau dan cerdas. Kendaraan listrik, kereta api otonom dari China, dan taksi terbang Korea Selatan akan digunakan.